0 item(s) - Rp 0
  • Nasib Manusia

“Apakah yang saya tanam ini tidak benar, sehingga buahnya teramat pahit dan getir?”

 

Awal Uzhara berangkat ke Moskow pada tahun 1958 untuk belajar di institut sinematografi tertua di dunia. Terbayang dengan begitu jelas di pikiran Uzhara: selesai studi di Uni Soviet, ia akan pulang dan membagikan ilmu perfilmannya di tanah air. Namun apa daya, pergolakan politik 1965-66 membuatnya tidak bisa kembali. Paspornya dicabut dan Awal Uzhara menggelandang di negeri orang selama hampir enam puluh tahun. Meski tidak bisa pulang, kerinduannya pada Indonesia tidak pernah sirna. Di sana, Uzhara mengajarkan bahasa dan budaya Indonesia pada mahasiswa-mahasiswi Rusia sambil menyimpan rasa pahit dan getir. Buku ini merupakan catatan perjalanan hidup Awal Uzhara yang ditulis oleh Syarif Maulana saat Awal Uzhara berhasil pulang ke Indonesia tahun 2012. Sebelum meninggal dunia tahun 2017, Uzhara menitip pesan agar kisah hidupnya diketahui banyak orang sehingga tidak lagi terulang: hancurnya mimpi anak manusia oleh sebuah rezim.

 

Judul: NASIB MANUSIA

Sub-Judul: Kisah Awal Uzhara, Eksil di Rusia

Penulis: Syarif Maulana

Penerbit: ULTIMUS

 

Kategori: memoar / sejarah / sosial / politik

Edisi: kedua 

Terbit: April 2021

Tebal: xx + 188 hlm.

ISBN: 978-602-8331-87-6

Harga normal: Rp65.000

 

 

Inilah cerita salah satu di antara mereka yang terhalang pulang. Awal Uzhara ke Moskow pada tahun 1958 untuk belajar ilmu perfilman pada salah satu institut yang paling terkenal di dunia. Gambaran sang seniman dan pengajar perfilman yang juga sempat mengajar bahasa Indonesia ini menyentuh di hati kita. Antara lain, karena dia tetap bertekad untuk berbuat yang terbaik bagi bangsanya, walaupun diperlakukan dengan sangat tidak adil dan sewenang-wenang selama puluhan tahun. Awal Uzhara sebagai tokoh dan Syarif Maulana sebagai perekam ceritanya, sangat memperkaya pengetahuan kita tentang sejarah para eksil Indonesia yang masih jarang dibahas namun sangat perlu diketahui masyarakat umum. Kalau Indonesia akan membuka tabir yang menutup-nutupi sejarahnya yang sebenarnya, perlu lebih banyak lagi usaha seperti ini untuk memberi suara kepada mereka yang terbungkamkan.

Emeritus Professor David T. Hill

Universitas Murdoch, Australia Barat  

 

Di Rusia, ia mengajari para mahasiswa Rusia untuk memahami sastra klasik Indonesia. Sebaliknya ketika di Indonesia, ia mengajarkan kepada para mahasiswa Indonesia untuk memahami dan merasakan lebih dalam tentang Rusia melalui karya sastra dan film. 

Anna Shaposhnikova

Wakil Direktur Pusat Kebudayaan dan Ilmu Pengetahuan Rusia, Jakarta

 

Write a review

Please login or register to review

Nasib Manusia

  • Penerbit : Ultimus
  • Cetakan : 1, Apr 2021
  • Pengarang: Syarif Maulana
  • Halaman : xx + 188
  • Dimensi : 14.5 X 20.5 cm
  • ISBN : 978-602-8331-87-6
  • Availability: 10
  • Rp 65,000


Related Products

Mengenang Gubuk Reyot

Mengenang Gubuk Reyot

Penulis buku ini, Syarkawi Manap, adalah salah seo..

Rp 35,000

Pelangi

Pelangi

TATIANA adalah anak sulung dari lima bersaudara, p..

Rp 35,000

Pelita Keajaiban Dunia

Pelita Keajaiban Dunia

Nurdiana adalah nama pena dari Suar Suroso, buku k..

Rp 30,000

Kisah Perjalanan

Kisah Perjalanan

Sampai hari ini sudah lebih dari 40 tahun lamanya ..

Rp 50,000

Di Pengasingan

Di Pengasingan

Namaku Syarkawi Manap, lahir di Tanjung Raya, Laha..

Rp 35,000

Jelita Senandung Hidup

Jelita Senandung Hidup

Irama puisi lama, pengaruh Pujangga Baru, dan kada..

Rp 30,000

Mawar Merah

Mawar Merah

CHALIK HAMID dilahirkan di kota Kisaran, Kabupaten..

Rp 28,000

Azalea

Azalea

Memoar yang mengasyikkan. Dari pertautan psikologi..

Rp 40,000

Potret Diri dan Keluarga

Potret Diri dan Keluarga

Kumpulan ini saya namai Potret Diri dan Keluarga. ..

Rp 45,000

Dendam Sejarah

Dendam Sejarah

Yang disajikan di dalam buku ini merupakan buah ha..

Rp 150,000

Pengantar Ilmu Politik untuk Semua Orang

Pengantar Ilmu Politik untuk Semua Orang

Buku Pengantar Ilmu Politik untuk Semua Orang ini ..

Rp 99,999

Tags: eksil, memoar, Awal Uzhara, Syarif Maulana